Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 di Bantaeng, Bakal Dihadiri Ratusan Kader

Audiensi Muhammadiyah Bantaeng ke Pj Bupati jelang Resepsi Milad ke-112. (Istimewa)

Bantaeng – Tak ingin ketinggalan, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) bakal menggelar resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 pada 9 Februari 2025 di Gedung Balai Kartini. PDM Bantaeng menyiapkan sejumlah rangkaian acara, termasuk Fun Exhibition (mini soccer) yang telah terlaksana pada Ahad, 2 Februari lalu 2025.

“Mini soccer ini kita laksanakan di Lapangan Takkang Bassia Sinoa, sebagai bentuk syiar dalam rangka memeriahkan Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 empat hari yang akan datang,” ujar Ketua Panitia Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 PDM Bantaeng, Suardi.

Selain sebagai rutinitas tahunan, Suardi menyebut Resepsi Milad itu sebagai wadah silaturahmi dan penguatan persaudaraan antar kader Persyarikatan. “Yah barangkali masih ada rasa-rasa canggung antar sesama kader karena beda pilihan mungkin pada saat Pilkada kemarin,” seloroh Suardi.

Anggota DPRD Bantaeng ini juga menyebut sejumlah persiapan menjelang hari pelaksanaan telah rampung. “Fun Exhibition Mini Soccer sudah, nanti masih akan ada Germas, dan Jalan Santai, semua siap. Kita target peserta resepsi milad nantinya jumlahnya 800 hingga 1000 kader, Insyaallah,” ucap Suardi.

Milad Muhammadiyah
Fun Exhibition Mini Soccer di Lapangan Sinoa. (Ist.)

Rangkaian Agenda Hari H

Selain rangkaian acara, Suardi juga mengungkap sejumlah agenda tambahan saat pelaksanaan Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 itu.

“Akan ada penyerahan tanah wakaf, terus penyerahan mobil operasional untuk Lazismu Bantaeng dan Re-opening Klinik Siti Khadijah,” kata Ketua Pemuda Muhammadiyah Bantaeng ini.

Sebagaimana diketahui, Aisyiyah saat ini tengah fokus menggalakkan kontribusi di sektor kesehatan, salah satu caranya adalah menghadirkan klinik sebagai institusi layanan kesehatan yang tidak hanya menyasar kader, tetapi untuk masyarakat pada umumnya.

Rencana Re-opening itu akan dihadiri langsung oleh Wakil Ketua PWM Sulsel yang juga berprofesi sebagai dokter, Professor Budu. “Beliau representatif, kehadirannya nanti di Bantaeng, khususnya saat Re-opening Klinik Sitti Khadijah akan menjadi inspirasi sekaligus penambah semangat bagi kami semua,” kata dia.

Karena itu, Suardi mengharapkan semua kader Persyarikatan di Bantaeng mendoakan kelancaran rencana-rencana itu. “Mohon doa ta semua, yang akan kita kerjakan ini adalah hal yang super baik, mulai dari rangkaian hingga acara intinya. Lebih penting lagi, hadir dan terlibatki semua, untuk Muhammadiyah yang kontributif untuk kemakmuran dan kemajuan Bantaeng,” tandas Suardi.

Editor: Agus Umar Dani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga: