80 Pelaku UMKM Lokal Ikut Festival Ramadan Bangkit 2025, Pemkab Bantaeng Tak Pungut Biaya

Bantaeng – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) memberi peluang tambahan pemasukan bagi 80 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) lokal. Para pemilik UMKM memperoleh kesempatan itu lewat Festival Ramadan Bangkit 2025 di Lapangan Pantai Seruni yang dimulai sejak 4-28 Maret 2025.

Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzi Nurdin alias Uji secara resmi membuka acara tersebut pada Selasa, 4 Maret 2025. Dalam sambutannya, Uji mengaku melakukan itu sebagai bentuk dukungan terhadap tumbuh kembang UMKM lokal.

Tak tanggung-tanggung, ia menyebut jajaran ASN lingkup Pemkab Bantaeng diharuskan berbelanja kebutuhan pokok di sana.

“UMKM yang hadir di sini merupakan 100 persen orang asli Bantaeng. Sehingga kita sebagai orang asli Bantang patut mendukung. Saya juga perintahkan kepala dinas untuk memberitahu jajarannya untuk berbelanja disini,” kata Uji.

Awalnya, kata Uji, Festival Ramadan Bangkit 2025 itu berhasil menggaet ratusan peminat. Hanya saja, berdasarkan aturan yang telah ada, panitia akhirnya hanya menerima 80 pendaftar.

Melihat antusiasme warganya, Uji berjanji akan mengadakan event yang lebih bergengsi nantinya, dengan ketersediaan kuota yang lebih besar.

“300 tenant yang mau mendaftar tetapi panitia hanya mampu menerima 80 tenant. Jangan berkecil hati, kami nantinya siapkan event-event yang lebih menarik lagi nantinya,” ujar dia.

Meski mensyaratkan sejumlah hal, Uji menyebut Pemkab Bantaeng, melalui dinas terkait tak memungut biaya dari peserta yang terlibat. Ia justru menyebut event itu sebagai ajang promosi dan membantu warga mengenalkan produk mereka ke khalayak luas.

“Dan terpenting seluruh tenant yang berjualan disini tidak dipungut biaya sepeserpun untuk berjualan. Semuanya gratis. Kecuali jajanannya harus kita beli,” tandas dia. (Rls).

Editor: Agus Umar Dani